GLOBAL
VS REGIONAL
Berbicara tentang global dan regional pasti tidak lepas
dari adanya kemajuan dan perkembangan zaman yang begitu pesat. Saat ini segala
bidang kehidupan manusia sudah mengalami perkembangan yang sangat cepat, dan
hal ini tak dapat dihindari. Untuk itu dalam tulisan saya kali ini saya akan
membahas global vs regional dalam bidang yang sudah tidak asing lagi bagi
masyarakat yaitu dalam hal industri keuangan. Menurut saya industri keuangan
sudah menjadi bagian hidup setiap manusia ekonomi dan merupakan salah satu hal
yang paling penting dalam setiap aspek kehidupan. Untuk itu dalam hal ini saya
akan membahas tentang industri keuangan perbankan. Kita tahu saat ini industri
perbankan sudah sangat berkembang pesat. Industri perbankan saat ini sangat
dibutuhkan bagi setiap kalangan bukan hanya bagi para pebisnis namun hampir
semua masyarakat pun membutuhkan industri ini. Berbicara tentang global vs
regional di bidang industri perbankan ini sangat lah luas. Di Indonesia sendiri
adalah negara yang memiliki kekayaan alam nomor satu di dunia,
yang sebenarnya memiliki potensi untuk
menjadi negara maju. Tapi sayang nya banyak sekali hambatan yang menghalangi
kemajuan tersebut. Salah satu faktor nya adalah kondisi keuangan yang sampai
saat ini menjadi masalah yang sangat serius. Perbankan sendiri merupakan
perantara keuangan dari dua pihak yakni pihak yang kelebihan dana dengan pihak
yang kekurangan dana.
Pengertian bank adalah suatu badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kembali kepada masyarakat dalam bentuk pinjaman. Dari pengertian tersebut dapat dilihat peranan perbankan dalam perekonomian. Di Indonesia terdapat Bank sentral yang memainkan peranan penting dalam mengendalikan inflasi. Bank sentral suatu negara pada umumnya berusaha mengendalikan tingkat inflasi padatingkat yang wajar. Beberapa bank sentral bahkan memiliki kewenangan yangindependen dalam artian bahwa kebijakannya tidak boleh diintervensi oleh pihak diluar bank sentral -termasuk pemerintah. Bank sentral umumnya mengandalkan jumlah uang beredar dan/atau tingkat suku bunga sebagai instrumen dalam mengendalikan harga. Selain itu, bank sentral juga berkewajiban mengendalikan tingkat nilai tukar mata uang domestik. Hal inidisebabkan karena nilai sebuah mata uang dapat bersifat internal (dicerminkan olehtingkat inflasi) maupun eksternal (kurs). Saat ini pola inflation targeting banyak diterapkan oleh bank sentral di seluruh dunia, termasuk oleh Bank Indonesia. Fungsi bank sangat penting bagi perekonomian suatu negara. Oleh karena itu,keberadaan aset bank dalam bentuk kepercayaan masyarakat sangat penting dijagaguna meningkatkan efisiensi penggunaan bank dan efisiensi intermediasi serta untuk mencegah terjadinya bank runsand panics. Kepercayaan masyarakat juga diperlukan karena bank tidak memiliki uang tunai yang cukup untuk membayar kewajibankepada seluruh nasabahnya sekaligus, Industri perbankan di Indonesia telahmengalami masalah-masalah yang apabila diamati akar penyebabnya (root causes) adalah lemah dan tidak diterapkannya tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance).Hal ini menyebabkan industri perbankan tidak dapat secara berhati-hati (prudent) menyerap pertumbuhan risiko kredit dan harga domestik yangcepat berubah. Sementara itu, tidak transparannya praktik dan pengelolaan (practicesand governance) suatu bank mengakibatkan badan pengawas sulit mendeteksi praktik kecurangan yang dilakukan oleh pengurus dan pejabat bank. Tantangan lain yang dihadapi bank adalah berpalingnya nasabah tradisional bank kepada sumber pembiayaan lain. Tersedianya banyak alternatif sumber dana bagi perusahaan-perusahaan besar yaitu antara lain dari perusahaan-perusahaan modal Ventura, perusahaan-perusahaan leasing , perusahaan-perusahaan hire-purchase, perusahaan-perusahaan anjak piutang, perusahaan-perusahaan forfeiting ,pasar uang,dan pasar modal dengan berbagai debt instrumentsnya seperti promissory notes dan obligasi sertaequity instrumentnya mempertajam persaingan yang dihadapi bank. Masalah paling berat yang dihadapi industri perbankan dan badan pengawas bank adalah kelalaian pengurus bank serta penipuan dan penggelapan yang merekalakukan. Hal ini dapat dilihat dari praktik para bankir antara lain berupa besarnyakredit yang disalurkan kepada kelompok usahanya sendiri. Pemberian kredit kepadakelompok usaha sendiri tersebut sering kali tidak diiringi dengan analisis pemberiankredit yang sehat. Padahal praktik seperti ini pada dasarnya dapat dikategorikansebagai penipuan.Untuk mendapatkan dan atau mempertahankan kepercayaan masyarakat, industri perbankan harus diatur dan diawasi dengan ketat baik melalui peraturan langsung (direct regulation) maupun peraturan tidak langsung (indirect regulation).Peraturan langsung bertujuan mengurangi kewenangan pengurus bank dalam menjalankan kegiatan usaha. Bank misalnya dilarang memberikan kreditkepada suatu perusahaan melebihi prosentase tertentu dari modalnya. Sedangkan peraturan tidak langsung didasarkan pada pemberian insentif yang bertujuanmempengaruhi sikap tertentu dari pengurus bank, misalnya melalui penerapan peraturan mengenai persyaratan risk-based capital.
Dari penjelasan
diatas dapat kita lihat masih banyak sekali kekurangan dan kesalahan yang
terjadi pada industri perbankan di Indonesia dan sekarang mari kita lihat
bagaiamanakah industri perbankan secara global di negara maju. Bank
Duniaterdiri dari lima perpanjangan tangan yang terpisah. Dua dari tangan
tersebut merupakan International Bank for Reconstruction and Development (IBRD)
serta the International Development Association (IDA)yang didirikan
setelah konferensi yang berlangsung pada 1 Juli–22 Juli 1944 di kota Bretton
Woods. Bank Dunia merupakan sebuah lembaga keuangan internasional untuk
menangani atau mengatasi masalah-masalah keuangan yang bersifat internasional,
baik berupa bantuan pinjaman atau bantuan lainnya. Salah satu tugas Bank Dunia
adalah menyediakan pinjaman dengan nilai preferensial kepada negara-negara
anggotauntuk program
pemberian modal di berbagai bidang, seperti pendidikan, pertanian
dan industri. Walau begitu,pinjaman dari Bank Dunia ini tentunya diikuti oleh
syarat-syarat yang berlaku dan cenderung merugikan negara peminjam kredit
tersebut.Selain itu, Bank Dunia juga terkait erat dengan Internasional
Monetary Fund (IMF). Karena untuk menjadi bagian dari Bank Dunia, sebuah
negara harus menjadi anggota IMF terlebih dahulu. Walaupun IMF dan Bank Dunia
didirikan secara bersamaan setelah konferensi Bretton Woods dan dibuat untuk
saling melengkapi, tetapi mereka tetap menjadi entitas yang berbeda. IMF
ditugaskan untuk menjaga stabilitas kurs tukar mata uang di perekonomian global
dan mempromosikan pasar bebas melalui pinjaman jangka pendek untuk mendukung
anggaran umum dan kebijakan perekonomian kepada seluruh negara anggotanya.
Hingga saat ini, anggota IMF dan Bank Dunia mencapai 187 negara anggota.
Perekonomian
Indonesia semakin terlihattelah berada dalam pengaruh Bank Dunia sejak
mengalami krisis moneter pada tahun 1998. Pada saat itu Indonesia
menandatangani nota kesepahaman dengan Dana Moneter Internasional (IMF) yang
secara langsung melibatkan pesanan Bank Dunia dalam pemulihan ekonomi Indonesia
dari krisis moneter. Jadi, untuk terbebas dari krisis ekonomi pada tahun 1998,
Indonesia meminjam dana dari Dana Moneter Internasional (IMF) dan Bank Dunia. Sejak
saat itu, Bank Dunia memegang peran di Indonesia diantaranya yaitu “membantu”
pembangunan di Indonesia dengan cara memberikan pinjaman uang serta bantuan
teknik untuk menciptakan aturan-aturan pasar dan aktivitas ekonomi liberal.
Dalam hal ini, Bank Dunia bertugas menciptakan pasar yang kuat bagi kepentingan
negara-negara dan lembaga donor serta mendorong pemerintah Indonesia untuk
melakukan privatisasi dan kebijakan yang memihak pada perusahaan-perusahaan
besar. Bahkan hingga saat ini, Indonesia masih menjadi salah satu negara yang
dipercaya oleh Bank Dunia untuk meminjam dana untuk berbagai keperluan,
terutama untuk pembangunan infrastruktur, pendidikan, pelayanan publik,
pertanian dan lingkungan hidup. Meskipun Bank Dunia dan IMF sampai saat ini
masih beroperasi di Indonesia, angka kemiskinan di Indonesia tidak menunjukkan
penurunan. Angka kemiskinan di Indonesia yang secara rutin dirilis oleh Badan
Pusat Statistik (BPS) per bulan September 2014 lalu adalah 27,73 juta jiwa yang
berarti sekitar 10,96 persen penduduk Indonesia secara keseluruhan dan
diprediksi akan bertambah pada tahun 2015 ini. Sebaliknya dengan partisipasi
kedua lembaga tersebutmalah menyebabkan tingkat hutang Indonesia terus
meningkat. Besarnya jumlah hutang yang terus bertambah membuat pemerintah harus
terus mengalokasikan dana APBN untuk membayar hutang dan bunganya. Akibatnya,
Indonesia pernah kehilangan hasil dari pengilangan minyak dan penambangan
mineral karena harus diberikan untuk membayar hutang. Hal ini juga terjadi
karena proses pengilangan dan penambangan itu dilakukan oleh
perusahaan-perusahaan trans-national partner Bank Dunia.Cara kerja Bank Dunia dan
lembaga-lembaga donor lainnya dalam menyeret Indonesia dan negara-negara
berkembang lain ke dalam jebakan hutang. Hal ini diceritakan secara detail oleh
John Perkins dalam bukunya, “Economic Hit Men”. Perkins adalah mantan
konsultan keuangan yang bekerja pada perusahaan bernama Chas T. Main, yaitu
perusahaan konsultan teknik. Perusahaan ini memberikan konsultasi pembangunan
proyek-proyek insfrastruktur di negara-negara berkembang yang dananya berasal
dari hutang kepada Bank Dunia, IMF dan lain-lain.Bank Dunia memang telah
berperan penting dalam membantu negara-negara anggota berkembang yang tengah
dilanda badai krisis ekonomi yang dialaminya. Namun, di sisi lain aih-alih
mengatasi masalah perekonomian dalam negeri, seringkali dana pinjaman dari Bank
Dunia justru seperti menumpuk masalah di tahun-tahun mendatang yang sepertinya
tidak berujung dan malah menjadi ‘bumerang’ bagi negara itu sendiri. Jika tidak
dikelola dengan benar, hutang-hutang tersebut dapat menyebabkan keruntuhan,
dimana hutang yang dimiliki jauh lebih besar dari aset yang dimiliki oleh
negara itu sendiri.Aktivitas Bank Dunia tidak dapat sepenuhnya disalahkan.
Aliran uang pinjaman yang masuk seharusnya dapat dikendalikan, sehingga tidak
hanya menguntungkan dan menambah kekayaan segelintir orang. Tetapi seharusnya
dapat benar-benar menggerakkan perekonomian nasional, baik secara analisis
makro maupun mikro. Bagaimanapun, kemandirian hanya dapat dibentuk dan
dilakukan oleh masing-masing individu atau negara. Dana pinjaman hanyalah
sarana seperti sebuah pedang, jika seseorang ahli menggunakannya maka akan
menjadikannya kuat dan sejajar dengan lawan manapun, namun jika tidak hati-hati
menggunakannya, justru dapat “melukai” bahkan “membunuh” diri sendiri, cepat
ataupun lambat. Begitu pula yang dapat terjadi pada sebuah negara.
Dari penjelasan
diatas dapat kita lihat jelas perbedaannya dimana bank dunia jelas sangan
mempengaruhi negara-negara berkembang seperti Indonesia. Namun hal ini harus
dapat menjadi motivasi kuat bagi Indonesia untuk lebih lagi meningkatkan industri
perbankan dan tidak mustahil bagi Indonesia untuk dapat melepaskan diri dari
pengaruh bank dunia, sehingga dapat menjadi negara yang justru berpengaruh. Perbaikan
demi perbaikan harus dapat dilakukan oleh Indonesia bukan hanya dalam hal
manajemen dan pengawasan namun juga kualitas terhadap sumber daya manusia yang
harus ditingkatkan.
Sumber: :
.
Hello Am Mrs, Morgan debra Am pemberi pinjaman pinjaman yang sah dan dapat diandalkan memberikan pinjaman
BalasHapuspada syarat dan ketentuan yang jelas dan dimengerti pada tingkat bunga 2%. dari
$ 12.000 untuk $ 7.000.000 USD, Euro dan Pounds Hanya. Saya memberikan Kredit Usaha,
Pinjaman Pribadi, Pinjaman Mahasiswa, Kredit Mobil Dan Pinjaman Untuk Bayar Off Bills. jika kamu
membutuhkan pinjaman apa yang harus Anda lakukan adalah untuk Anda untuk menghubungi saya secara langsung
di: morgandebra1986@gmail.com
Tuhan Memberkatimu.
Salam,
Mrs Morgan debra
Email: morgandebra1986@gmail.com
Catatan: Semua balasan harus kirim ke: morgandebra1986@gmail.com
Saya ingin semua orang membaca pesan ini dengan saksama. Saya sangat senang untuk membuat kesaksian tentang bagaimana saya mendapatkan pinjaman saya dengan kreditur kreditur legit, saya telah menderita di tangan kreditor internet palsu di situs-situs tertentu, saya telah mengajukan beberapa perusahaan pinjaman di sini dan yang mereka lakukan hanyalah meminta saya untuk Pembayaran dan setelah pembayaran, saya tidak akan mendapatkan pinjaman dari mereka, mereka adalah orang-orang palsu dari Inggris dan bahkan India. Saya merasa sakit karena hutang saya, dan saya membayar pembayaran lain untuk mendapatkan pinjaman agar bisa menghasilkan hutang yang lebih besar. Saya senang ketika teman saya mengatakan kepada saya bahwa dia mendapat pinjaman dari internet, dialah yang memberi tahu saya tentang Nicole Morgan dari NICOLE MORGAN LOAN FIRM, dan saya mengajukan pinjaman sebesar 800 juta, saya mengikuti semua prosedur, Saya pikir saya tidak akan mendapatkan pinjaman, tapi saya sangat senang saat pinjaman saya disetujui dan dikirim langsung ke rekening bank saya dalam waktu 2 hari setelah mendaftar. Saya telah membayar semua hutang saya sekarang dan stabil secara finansial saat saya menulis pesan ini. Jadi jika ada di antara Anda yang mengajukan permohonan pinjaman, Anda harus menghubungi Nicole Morgan di emailnya, mereka adalah satu-satunya pemberi pinjaman pinjaman nyata, yang lain salah. Ikuti saja semua prosedur di Nicole Morgan dan saya jamin Anda akan mendapatkan pinjamannya, jadilah bijak sehingga Anda tidak akan kehilangan uang seperti saya, hubungi ibu Nicole Morgan jika Anda benar-benar membutuhkan pinjaman nicolemorganloan@gmail.com
BalasHapusHubungi saya juga supaya saya bisa memberikan informasi lebih lanjut dan penjaga hadijaboften2@gmail.com
Terima kasih.
Apakah Anda berpikir untuk mendapatkan bantuan keuangan, apakah Anda benar-benar membutuhkan pinjaman mendesak, apakah Anda berpikir untuk memulai bisnis sendiri, Anda berhutang, inilah kesempatan Anda untuk mencapai keinginan Anda karena kami memberikan pinjaman pribadi, pinjaman usaha , Dan pinjaman korporasi, dan segala jenis pinjaman dengan tingkat bunga 2%. HURRAY !!! Hampir sampai akhir tahun ini dan kami berada di Lucy Loan Firm, kami menjamin semua klien berharga kami bahwa mereka akan mendapatkan semua pinjaman individual dengan senyuman di wajah mereka.
BalasHapusUntuk informasi lebih lanjut silahkan hubungi kami via email: (Lucysmithloanfirm@gmail.com)
Informasi Peminjam:
Nama lengkap: _______________
Negara: __________________
Jenis Kelamin: ______________________
Umur: ______________________
Jumlah Pinjaman yang Dibutuhkan: _______
Durasi Pinjaman: ____________
Pinjaman Bunga: _____________
Nomor ponsel: ________
Lucysmithloanfirm
(Lucysmithloanfirm@gmail.com)